Kajian Penggunaan Bakteri Bacillus subtilis dalam Penanganan Tumpahan Minyak Mentah

Authors

  • Kusdini Kusdini Universitas Bengkulu
  • Kastilon Kastilon Universitas Bengkulu
  • Rokky Gumanti Universitas Bengkulu
  • Reflis Reflis Universitas Bengkulu
  • Satria P. Utama Universitas Bengkulu

DOI:

https://doi.org/10.55123/insologi.v3i3.3483

Keywords:

Bioremediation, Hydrocarbon, Pollution, Bacillus Subtilis, Oil Spill

Abstract

The global demand for energy is driving increased exploration, production and processing of crude oil, increasing the risk of oil spills during these processes and contaminating marine habitats and biota. As hazardous and toxic substances, oil spills require effective and comprehensive management. Bioremediation uses the metabolism of microbes to break down hydrocarbons and convert contaminants into harmless compounds. One species of hydrocarbon-degrading bacteria suitable for bioremediation is Bacillus subtilis. Its adaptability to changes in temperature, salinity, and oxygen levels, as well as its resistance to environmental stress, make it an ideal choice for bioremediation as a sustainable and efficient solution to oil pollution in marine ecosystems. This study aims to explore the potential use of Bacillus subtilis as an alternative for managing crude oil spills, particularly in Indonesian waters.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Archer, D., dan Law, J. (2012). Effect of pH on the Growth and Enzyme Activity of Bacillus subtilis. Journal of Microbial Ecology, 67(3), 456-463. doi:10.1007/s00248-012-0123-7

Arifin, R.R. (2019). Isolation and characterization of Bacillus subtilis from rhizosphere soil and its potential as phosphate solubilizing bacteria. J. Degrad. Min. Lands Manage. DOI: 10.15243/jdmlm.2019.022.334.

Chaerun, S. K., Tazaki, K., Asada, R., and Kogure, K. (2004). Bioremediation of coastal areas 5 years after the Nakhodka oil spill in the Sea of Japan: isolation and characterization of hydrocarbon-degrading bacteria. Environ. Int. 30, 911–922.doi: 10.1016/j.envint.2004.02.007

Clark, J. dan Gleim, S. (9 Juni 2023). How do you clean up an oil spill?. Diakses pada 16 mei 2024 dari: http://science.howstuffworks.com/environmental/greenscience/cleaning-oil-spill.htm

Center for Biological Diversity. Dispersants. Diakses 16 Mei 2024 dari: https://www.biologicaldiversity.org/programs/public_lands/energy/dirty_energy_development/oil_and_gas/gulf_oil_spill/dispersants.html

Earl, A.M., Losick, R. dan Kolter, R. 2008. Ecology and genomics of Bacillus subtilis. Trends Microbiol. National Institute of Health. doi:10.1016/j.tim.2008.03.004.

Huda, E.H., Harahap, R.G. dan Putri, D.L. (2022). Perhitungan Kerugian Tumpahan Minyak di Kecamatan Balikpapan Barat Tahun 2018. Prosiding The 13th Industrial Research Workshop and National Seminar, 13-14 Juli 2022. Bandung.

Lautsehat.ID. (2021). Empat Kasus Tumpahan Minyak di Indonesia. Diakses pada 16 Mei 2024 dari: https://lautsehat.id/peristiwa/lautsehat/4-kasus-tumpahan-minyak-di-perairan-indonesia/

Ladjar, B.M.W., dan Maullana, I. (2020). Fakta dan Temuan Gumpalan Minyak Cemari Perairan di Pulau Pari. Kompas. Diakses pada 16 Mei 2024 dari: https://megapolitan.kompas.com/read/2020/08/12/07393231/fakta-dan-temuan-gumpalan-minyak-cemari-perairan-di-pulau-pari?page=all.

Khastini, R.O., Zahranie, L.R., Rozma, R.A. dan Saputri, Y.A. 2022. Review: Peranan Bakteri Pendegradasi Senyawa Pencemar Lingkungan Melalui Proses Bioremediasi. Bioscientist: Jurnal Ilmiah Biologi. Vol. 10, No. 1, June 2022; Page, 345-360 https://e-journal.undikma.ac.id/index.php/bioscientist

Pemerintah Indonesia. (1999). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 1999 Tentang Pengendalian Pencemaran dan/atau Perusakan Laut.

Pemerintah Indonesia. (2021). Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2021 Tentang Tata Cara dan Persyaratan Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun.

Oktavia, R., Nurcahyani, E., Wahyuningsih, S. dan Sumardi. (2022). Kemampuan Bacillus sp. Sebagai Bioremediasi Bahan Pencemar. Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah. http://dx.doi.org/10.23960/jbt.v10i2.23919

Puspitasari, T.A., Fuad, M.A. dan Parwati, E. (2020). Prediksi Pola Persebaran Tumpahan Minyak Menggunakan Data Citra Satelit Sentinel-1 di Perairan Bintan, Kepulauan Riau. Jurnal Penginderaan Jauh Vol. 17 No. 2 Desember 2020: hal 89-102.

Sahputra, Y.E. (10 Desember 2022). Tumpahan Minyak Hitam Kembali Cemari Laut Batam, Siapa Pelakunya?. Diakses pada 16 Mei 2024 dari: https://www.mongabay.co.id/2022/12/10/tumpahan-minyak-hitam-kembali-cemari-laut-batam-siapa-pelakunya/

Rizki, T.Y., Tito, C.K, dan Setiawan, A. 2015. Variasi pH di Perairan Indonesia. Balai Penelitian dan Observasi Laut. Bali

Syaifullah M.D. (2015). Suhu Permukaan Laut Perairan Indonesia dan Hubungannya Dengan Pemanasan Global. Jurnal Segara. DOI:10.15578/segara.v11i2.7356

Tao, K., Liu, X., Chen, X., Hu, X., Cao, L., dan Yuan, X. (2017). Biodegradation of crude oil by a defined co-culture of indigenous bacterial consortium and exogenous Bacillus subtilis. Bioresour. Technol. 2017, 224, 327–332. [CrossRef]

Titah, H.S., Pratikno, H., Purwanti, I.P. dan Wardhani, W.K. (2021). Biodegradation of Crude Oil Spill Using Bacillus Subtilis and Pseudomonas Putida in Sequencing Method. Journal of Ecological Engineering 2021, 22(11), 157–167. https://doi.org/10.12911/22998993/142913.

Wardhani, W.K. dan Titah, H.S. (2020). Studi Literatur Alternatif Penanganan Tumpahan Minyak Mentah Menggunakan Bacillus subtilis dan Pseudomonas putida (Studi Kasus: Tumpahan Minyak Mentah Sumur YYA-1). Jurnal Teknik ITS Vol. 9, No. 2. Semarang.

Wicaksono, P.E. (29 Juli 2019). Laut Karawang Tercemar 51 Ribu Barel Minyak. Diakses pada 16 Mei 2019 dari: https://www.liputan6.com/bisnis/read/4024605/sumur-pertamina-bocor-laut-karawang-tercemar-51-ribu-barel-minyak?page=2

Wu, B., Xiu, J., Yu, L., Yi, L., and Ma, Y. 2022. Biosurfactant production by Bacillus subtilis SL and its potential for enhanced oil recovery in low permeability reservoirs. Nature Portfolio. https://doi.org/10.1038/s41598-022-12025-7

Xu, X., Liu, W., Tian, S., Wang, W., Qi, Q., Jiang, P., Gao, X., Li, F., Li, H., and Yu, H. (2018). Petroleum Hydrocarbon-Degrading Bacteria for the Remediation of Oil Pollution Under Aerobic Conditions: A PerspectiveAnalysis. Front. Microbiol, 9(Article 2885), 1-11.

Yasmin, Z. dan Wulansarie, R. (2017). Review Perbandingan Pencemaran Minyak Di Perairan Dengan Proses Bioremediasi Menggunakan Metode Biostimulus Dan Bioaugmentasi. Jurnal Reka Buana Volume 3 No 1, September 2017 - Februari 2018.

Zed, M. (2017). Metode Penelitian Kepustakaan. Yayasan Pustaka Obor Indonesia. Jakarta.

Downloads

Published

2024-06-28

How to Cite

Kusdini, K., Kastilon, K., Rokky Gumanti, Reflis, R., & Satria P Utama. (2024). Kajian Penggunaan Bakteri Bacillus subtilis dalam Penanganan Tumpahan Minyak Mentah. INSOLOGI: Jurnal Sains Dan Teknologi, 3(3), 262–270. https://doi.org/10.55123/insologi.v3i3.3483

Issue

Vol. 3 No. 3 (2024): Juni 2024

Section

Articles

License

Copyright (c) 2024 Kusdini Kusdini, Kastilon Kastilon, Rokky Gumanti, Reflis Reflis, Satria P. Utama

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
Penulis mengakui bahwa INSOLOGI (Jurnal Sains dan Teknologi) sebagai publisher yang mempublikasikan pertama kali dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal ini kedalam versi yang lain, seperti: dikirim ke respository institusi penulis, publikasi kedalam buku, dan lain-lain. Dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali pada INSOLOGI (Jurnal Sains dan Teknologi).