Proses Pengelolaan Limbah Medis Padat di Rumah Sakit Umum Mamami Kupang
DOI:
https://doi.org/10.55123/sehatmas.v3i3.3811Keywords:
Solid Medical Waste, Management, ContainersAbstract
Mamami Kupang General Hospital as a health service facility produces medical and non-medical waste. The results of surveys carried out by infectious solid medical waste at Mamami General Hospital are usually collected from waste producing places/rooms, including the Emergency Unit (ER), laboratory, nurse station, operating room, pharmacy installation, VK room, outpatient room/polyclinic. . For the process of burning/destroying medical waste, Mamami General Hospital collaborates with PT. Wastec Internasional (destroyer) and PT. Sagraha Satya Sawahita (Carrier). The average amount of solid infectious waste produced every day is around 7 kg. This research aims to determine the process of managing solid medical waste at the Mamami Kupang General Hospital. This type of research is quantitative research, with a descriptive research design. The population in this study was the solid medical waste producing unit at the Mamami Kupang General Hospital and health workers who handled the problem under study. The technique used in this research is nonprobability sampling, namely total sampling. The research results show that the medical waste management process at Mamami Kupang General Hospital, especially in temporary shelters, still requires attention. Transportation of solid medical waste from waste generating units is not encouraged using special trolleys and the accumulation of medical waste in temporary storage areas due to the unavailability of containers.
Downloads
References
Adhani R.2018. Pengelolaan Limbah Medis Pelayanan Kesehatan. Banjarmasin: Lambung Mangkurat University Press
Akbar, Hairil, dkk. 2021. Sanitasi Rumah Sakit. Tasikmalaya: Perkumpulan Rumah Cemerlang Indonesia
Anwar, A. Awaliya, dan Mega Marindrawati. 2022. Manajemen Pengelolaan Limbah Rumah Sakit Di Masa Pandemi. Bandung: Media Sains Indonesia
Azwar A.2010. Pengantar Administrasi Kesehatan (ed.3). Tangerang Selatan: Binarupa Aksara Publisher
Kuchibanda.K & Mayo.2015.Public Health Risk from Mismanagement of Healthcare Wastes in Shinyanga Mucicipality Health Facilities, Tanzania. The Scientific World Journal,11,1-11
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2022. Pengamanan Limbah Pelayanan Kesehatan. Https://kesling.kesmas.kemkes.go.id/limbahfasyankes/grafik/grafik/limbah_padat, diakses pada tanggal 16 April 2022
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2019. Profil Kesehatan Indonesia
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2020. Profil Kesehatan Indonesia
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1204/MENKES/SK/X/2004 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit
Masturo I & T.A. Nauri.2018. Metodologi Penelitian Kesehatan. Bahan Ajar Rekam Medis dan Informasi Kesehatan. Pusat pendidikan Sumber daya Manusia Keseahatan
Notoadmojo.S.(2014). Ilmu Perilaku kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 47 Tahun 2016 tentang Fasilitas
Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor: P.56/Menlhk-Setjen/2015 Tentang Tata Cara dan Persyaratan Teknis Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun dari Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Widayati W.2017. Hubungan Antara Pengetahuan dan Sikap dengan Tindakan Petugas Kesehatan dalam Upaya Pengelolaan Sampah Medis di Rumah Sakit Griya Husada Madiun Tahun 2017. Skripsi. Stikes Bhakti Husada Mulia Madiun ProdiKesehatan Masyarakat
Yulian, Risty Putri. 2016. EVALUASI SISTEM PENGELOLAAN LIMBAH PADAT (MEDIS DAN NON MEDIS) RS DR. SOEDIRMAN KEBUMEN. Skripsi. Universitas Negeri Semarang Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Ariand Miranda Lulu, Helga J. N. Ndun, Dominirsep O. Dodo

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
Penulis mengakui bahwa SEHATMAS (Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat) sebagai publisher yang mempublikasikan pertama kali dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal ini kedalam versi yang lain, seperti: dikirim ke respository institusi penulis, publikasi kedalam buku, dan lain-lain. Dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali pada SEHATMAS (Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat).